Pokdarwis Gunung Ireng selenggarakan Festival Gunung Ireng

Pelayanan 27 Juni 2022 12:43:32 WIB

Ratusan warga masyarakat antusias mengikuti jalan sehat dan juga lomba menggambar serta mewarnai yang diadakan oleh Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Gunung Ireng  pada Minggu (26/06/2022) di kawasan wisata Gunung Ireng, Srumbung, Pengkok, Patuk, Gunungkidul, D.I.Yogyakarta.

Sejak pukul 06.00 WIB pendafataran pembelian kupon seharga Rp 5.000,00 untuk jalan sehat dengan jarak tempuh 4 KM dan Rp 10.000 untuk lomba menggambar dan mewarnai mulai dari tingkat TK, SD kelas 1-3 dan kelas 4-6 sudah mulai ramai dikerubungi warga. Sebanyak 136 anak tercatat mengikuti lomba menggambar dan mewarnai dan sebanyak 448 kupon terjual habis. Kupon ini nantinya akan diundi untuk dapat mendapatkan banyak dorprize menarik dan dorprize utama satu unit mesin cuci.

Acara ini terbuka untuk umum sehingga tidak hanya masyarakat Kalurahan Pengkok saja yang boleh mengikuti acara ini akan tetapi masyarakat umum dipersilahkan untuk mengikuti kegiatan ini. Bahkan untuk kegiatan lomba menggambar dan mewarnai, diikuti oleh siswa dari SD Muhamadiyah Sapen dan juga SD lain yang berasal dari luar daerah Gunungkidul.

Acara ini merupakan kegiatan perdana yang dilakukan pokdarwis Gunung Ireng yang juga nantinya akan menjadi event tahunan Pokdarwis Gunung Ireng. “Lomba menggambar dan mewarnai serta jalan sehat akan kami jadikan event tahunan di Gunung Ireng sebagai salah satu wadah untuk menjaring bakat siswa dan juga mempererat tali silaturahmi antar masyarakat Pegkok Khususnya.” Ujar ketua Pokdarwis Gunung Ireng Bapak Sugit.

Sejalan dengan apa yang dikatakan oleh Bapak Sugit, Panewu Patuk Bapak Martono Imam Santoso, S.IP juga mengapresiasi kegiatan ini, “Salah satu manfaat adanya kegiatan ini yakni untuk menjaga kesehatan agar tubuh tetap sehat dan bugar. Selain itu harapan kedepannya Gunung Ireng dapat menjadi salah satu objek wisata yang bertaraf internasional seperti Nglanggeran.”

Adapun tim juri yang ditugaskan untuk menilai hasil warna dan gambar anak-anak adalah 2 mahasiswa Institut Seni Indonesia (ISI) dan juga satu guru seni rupa di Sekolah Menengah Seni Rupa Jogja Bapak Eko Haryono, S.Pd. Ada pesan menarik yang disampaikan oleh Bapak Eko kepada para orang tua pada saat pembacaan pemenang lomba, beliau menuturkan bahwasanya dalam seni tidak ada yang salah dan tidak ada yang jelek. Semua juara yang ada yang ada diambilkan yang terbagus diantara yang bagus-bagus. Hasil karya anak tergantung dari suasana hatinya, apabila hati seorang anak sedang ceria maka hasil warna yang muncul adalah cerah namun apabila dari rumah sudah ada sesuatu yang kurang enak maka hasil warnanya yang muncul akan cenderung gelap. Biarkan anak berekspresi sesuai usia mereka dan orang tua tinggal mendukung tumbuh kembang anak agar potensi yang dimiliki oleh anak dapat terwadahi secara maksimal.  

 

 

Belum ada komentar atas artikel ini, silakan tuliskan dalam formulir berikut ini

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Kode Keamanan
Komentar