Dua Atlet Muda Angkat Berat Gunungkidul Asal Kapanewon Patuk di Panggil Pelatnas
administrator 26 Maret 2023 23:34:49 WIB
PATUK, 26 Maret 2023,– Kabar menggembirakan datang dari Dua atlet muda asal Kapanewon Patuk Pasalnya Dua atlet muda asal Gunungkidul pada cabang olahraga (Cabor) angkat berat tersebut mendapatkan panggilan Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) guna mempersiapkan pada ajang Asean Paragames di Kamboja pada tangal 3 juni 2023 hingga 9 juni 2023 mendatang.
Dua atlet penyandang difable tersebut diantaranya Elsa Dewi Saputri (19) warga Padukuhan Ngembes, Kalurahan Pengkok, Kapanewon Patuk, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta dan Dwiska Afrilia Maharani (18) Warga Padukuhan Salam, Kalurahan Salam, Kapanewon Patuk, Kabupaten Gunungkidul Daerah Istimewa Yogyakarta.
Keduanya merupakan atlet yang tergabung dalam Wadah Organisasi Olahraga Disbilitas NPC Kabupaten Gunungkidul dan NPC Daerah Istimewa Yogyakarta. Elsa yang masuk pada kelas 86+ kg putri. Sementara Dwiska Masuk Pada Kelas 73 kg putri.
“Ini merupakan pertama kalinya saya masuk di Pelatnas yang akan di proyeksikan di Asean Paragames kamboja bulan juni mendatang. Bersyukur memperoleh kami memperoleh kesempatan masuk pelatnas angkat berat NPCI Indonesia, kami sangat bangga sekali dan akan berusaha semaksimal mungkit untuk giat berlatih dan smoga bisa mendapat medali ,” kata Dwiiska dan Elsa mengungkapkan kegembiraan saat dihubungi beberapa waktu lalu.
Dua atlet Tuna daksa ini mampu mencuri perhatian pelatih nasional pada saat mereka mampu membawa medali emas apada ajang asian youth paragames yang di helat di Bahrain tahun 2021 lalu, elsa yang turun di kelas 86+ Kg mampu memecahkan rekor lama yakni 66 kg sedang angkatan terbaiknya 80 kg dan dwiska yang turun di kelas 73 kg juga mampu mengalahkan lifter dari Ara saudi.
Dengan semboyan “ora wutuh nanging ampuh” dirinya berhasil membuktikan hasil kerja keras dan semangatnya hingga membanggakan tim, keluarga serta masyarakat.
Tak ubahnya dengan Elsa Dewi Saputri, Dwiska Afrillia Maharani juga menorehkan prestasi tak kalah gemilang. Dengan keberhasilan mengangkat beban 55 kilogram, ia berhak mendapatkan emas sekaligus memecahkan rekor pada ajang yang sama.
“Dukungan tim, keluarga, dan masyarakat menjadi motivasi kami berdua. Bersyukur kami bisa mendapat Panggilan Pelatnas smoga kami bisa mempersembahkan medali bagi tim indonesia pada bulan juni nanti mohon doa dan dukunganya,” kata Dwiska dan Elsa melalui seluler, Sabtu (26/03/2023) yang saat ini sudah berada di Solo.
Prestasi lain yang mampu ia torehkan Elsa adalah Peraih Medali Perak Pada ajang Pekan Paralimpic Nasional (Peparnas) XVI 2021 di Papua dan Peraih Medali Emas di ajang Asian youth paragames bahrain 2021 sementara Dwiska baru mendapatkan medali emas di asian youth paragames bahrain tahun 2021 lalu.
“Rajin berlatih, jangan menyerah dan percaya diri,” tukas Elsa dan Dwiska membagi tips bagaimana ia meraih kesuksesan selama menjadi atlet. (Viny)
Formulir Penulisan Komentar
Pencarian
Komentar Terkini
Statistik Kunjungan
Hari ini | |
Kemarin | |
Pengunjung |
- PENYALURAN BANTUAN LANGSUNG TUNAI DANA DESA TAHAP XI BULAN NOVEMBER 2024
- Atlet Angkat Berat NPC Gunungkidul Dipanggil Timnas Asian Youth Paragames Thailand
- STUDY TIRU GAPOKTAN SEDYO MULYO KALURAHAN PENGKOK KE CEPOGO BOYOLALI
- 2 Atlit Asal Kalurahan Pengkok Berhasil Mempersembahkan 3 Medali untuk Kontingen D.I.Yogyakarta
- PENYALURAN BLT DD TAHAP X BULAN OKTOBER 2024
- PENYALURAN CADANGAN PANGAN PEMERINTAH (CPP) BULAN OKTOBER 2024
- HARI JADI KABUPATEN GUNUNGKIDUL KE-194 TAHUN 2024