World Abilitysport Games 2023 1 Emas 3 Perak Disumbangkan Atlet Para Angkat Berat Asal Yogyakarta

administrator 12 Februari 2024 09:11:39 WIB

NAKHON RATCHASIMA, 7 Desember 2023 - Satu medali emas dan tiga perak disumbangkan atlet-atlet para angkat berat Indonesia asal Yogyakarta dari arena World Abilitysport Games (WAG) 2023 Nakhon Ratchasima, Thailand. Sehinga Total Para Angkat Berat Indonesia Meraih Lima Medali Emas Dan Tiga Medali Perak.

Simbol-simbol juara itu diraih empat atlet Merah Putih, termasuk lifter asal Sragen Margono, selama dua hari persaingan para angkat berat di Ballroom Hotel Centre Point Nakhon Ratchasima.

Pada hari pertama, Rabu (6/12), atlet Kalbar, A Hadi dan lifter binaan National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Jawa Tengah, Margono, masing-masing menyabet dua medali emas di kelasnya.

A Hadi yang turun di kelas -49 kg putra, meraih emas untuk angkatan terbaiknya 165 kg, serta total angkatan 325 kg.

"Sedangkan Margono yang turun di kelas -65 kg putra, merebut dua medali untuk angkatan terbaik 165 kg dan total angkatan 484 kg," kata pelatih tim para angkat berat Indonesia, Eko Supriyanto.

Sedangkan satu emas lain dan tiga perak direbut atlet putri, Elsa Dewi Saputri (kelas +86 kg) dan Dwiska Aprilia Maharani (kelas -79 kg), keduanya dari DIY pada hari kedua lomba, Kamis (7/12).

Elsa merebut medali emas angkatan terbaik dengan catatan 100 kg, namun pada total angkatannya 195 kg hanya menghasilkan medali perak. Sementara Dwiska meraih dua perak untuk angkatan terbaiknya 80 kg dan total angkatan 155 kg.

"Persaingan berat memang dihadapi Margono dan Dwiska pada ajang tersebut, sehingga butuh perhitungan dan strategi matang bagi kedua lifter itu. Bersyukur, Margono bisa mengamankan dua emas," tambah Eko Supriyanto.

Selain Eko, empat lifter Merah Putih yang bersaing di Negeri Gajah Putih tersebut dikawal dua pelatih lain, yakni Azra Zahara dan Andi Dwi Prasetyo.

Menurut Eko, awalnya tim para angkat berat hanya ditarget sekeping medali perunggu pada multievent olahraga disabilitas itu. Namun hasil memuaskan justru ditorehkan para atlet binaannya.

Hasil tersebut sekaligus sebagai pengganti kesempatan yang gagal diraih keempat atlet tersebut pada Asian Para Games Hangzhou 2023, beberapa waktu lalu.

"Hasil ini jadi pelipur lara bagi mereka, karena tidak meraih medali pada Asian Para Games Hangzhou 2023. Medali emas dan perak di Nakhon Ratchasima ini dapat membangkitkan lagi semangat mereka untuk meningkatkan kemampuan diri," ujar Eko Supriyanto.**

Belum ada komentar atas artikel ini, silakan tuliskan dalam formulir berikut ini

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Kode Keamanan
Komentar